Puasa
memiliki beberapa manfaat, ditinjau dari segi kejiwaan, sosial dan kesehatan,
di antaranya:
1.
Manfaat puasa secara kejiwaan adalah puasa membiasakan kesabaran,
menguatkan kemauan, mengajari dan membantu bagaimana menguasai diri, serta
mewujudkan dan membentuk ketaqwaan yang kokoh dalam diri,
2. Manfaat puasa secara sosial adalah membiasakan umat berlaku
disiplin, bersatu, cinta keadilan dan persamaan, juga melahirkan perasaan kasih
sayang dalam diri orang-orang beriman dan mendorong mereka berbuat
kebajikan. Sebagaimana ia juga menjaga masyarakat dari kejahatan dan kerusakan.
3. Manfaat puasa ditinjau dari segi kesehatan adalah membersihkan
usus-usus, memperbaiki kerja pencernaan, membersihkan tubuh dari sisa-sisa dan
endapan makanan, mengurangi kegemukan dan kelebihan lemak di perut.
4.
Termasuk manfaat puasa adalah mematahkan nafsu. Karena berlebihan,
balk dalam makan maupun minum serta menggauli isteri, bisa mendorong nafsu
berbuat kejahatan, enggan mensyukuri nikmat serta mengakibatkan kelengahan.
5.
Di antara manfaatnya juga adalah mengosongkan hati hanya untuk
berfikir dan berdzikir. Sebaliknya, jika berbagai nafsu syahwat itu dituruti
maka bisa mengeraskan dan membutakan hati, selanjutnya menghalangi hati untuk
berdzikir dan berfikir, sehingga membuatnya lengah. Berbeda halnya jika perut
kosong dari makanan dan minuman, akan menyebabkan hati bercahaya dan lunak,
kekerasan hati sirna, untuk kemudian semata-mata dimanfaatkan untuk berdzikir
dan berfikir.
6. Orang kaya menjadi tahu seberapa nikmat Allah atas
dirinya. Allah mengaruniainya nikmat tak terhingga, pada saat yang sama banyak
orang-orang miskin yang tak mendapatkan sisa-sisa makanan, minuman dan tidak
pula menikah. Dengan terhalangnya dia dari menikmati hal-hal tersebut pada
saat-saat tertentu, serta rasa berat yang ia hadapi karenanya. Keadaan itu akan
mengingatkannya kepada orang-orang yang sama sekali tak dapat menikmatinya. Ini
akan mengharuskannya mensyukuri nikmat Allah atas dirinya berupa serba
kecukupan, juga akan menjadikannya berbelas kasih kepada saudaranya yang
memerlukan, dan mendorongnya untuk membantu mereka.