Laman

Diberdayakan oleh Blogger.

Jumat, 13 Juni 2014

PERMASALAHAN SEPUTAR RAMADHAN





Kapan waktu niat
Seseorang harus berniat di setiap harinya. Dan bukan artinya ia harus mengatakan, “Nawaitu untuk berpuasa pada hari ini.” Akan tetapi niat adalah maksud atau tujuan, bangunmu untuk melaksanakan sahur dianggap sudah berniat demikian juga penjagaanmu dari makanan dan minuman adalah berarti sudah berniat.

Apa yang harus dilakukan bila mengetahui waktu Ramadhan setelah terbit fajar
Ya, ia berpuasa dan tidak ada mudharat baginya karena ia mengira masih ada sisa malam kemudian dia berpuasa dan puasanya benar. Begitu pula jika kita puasa kemudian makan karena lupa, puasanya tetap sah untuk diteruskan.

Puasa sehari sebelum Ramadhan karena ragu
 “Barangsiapa yang berpuasa pada hari syakk (ragu-ragu) maka telah bermaksiat kepada Abul Qasim.” Maka yang shahih adalah tidak boleh berpuasa dan Nabi bersabda, “Berpuasalah kalian dengan melihat ru’yah dan tidak puasalah dengan melihat ru’yah. Jika tertutupi awan maka sempurnakanlah hitungan Sya’ban 30 hari.”

Yang harus dilakukan saat sahur ketika terdengar adzan Subuh
Apapun yang ada di mulutnya tidak boleh dikeluarkan akan tetapi tidak boleh memakan sesuatu apapun setelah itu kecuali air yang masih dipegang oleh tangannya.

Sudah masuk subuh masih junub
Segera Mandi dan sholat subuh, tidak akan membuat puasa batal

Puasa dalam perjalanan
Boleh puasa boleh tidak. Allah memberikan kemudahan untuk tidak puasa dan digantikan lain waktu, jika puasa dibatalkan baik, jika diteruskan tidak berdosa.

Adakah keutamaan meninggal di bulan Ramadhan
Memang dia meninggal di bulan kemuliaan, tetapi tidak ada hadits yang menunjukkan tentang hal ini.

Datang haidh sebelum Maghrib
Wajib baginya untuk menqadha hari itu. Adapun apabila telah terbenam matahari kemudian datang haidh tersebut maka puasanya dianggap sah dan tidak wajib baginya untuk menqadha.

Tidak puasa karena keluar darah sebelum melahirkan 
Jika keluar sebagian darah, maka ini dianggap sebagai darah nifas dan wajib untuknya menqadha.

Tidak puasa karena sakit bertahun-tahun
tidak mengapa dia tidak puasa dan diganti dengan memberikan makanan setiap harinya kepada orang miskin.

Memakai suntikan
apabila suntikannya memberikan tenaga atau mengandung bahan makanan, maka tidak boleh untuk memakainya. Dan apabila tidak mengandung unsur makanan maka boleh untuk memakainya.

Mencabut gigi, air liur berdarah
Air liur yang mengandung darah dari dirinya sendiri maka tidak membatalkan. Jika sekiranya ditunda mencabut giginya hingga waktu tidak puasa maka ini lebih baik

Orang pingsan dan muntah
pingsan tidak dikategorikan membatalkan puasanya demikian halnya dengan orang yang muntah kecuali disengaja

Berenang
Yang penting adalah tidak sampai ada yang masuk ke tenggorokannya

Mencicipi masakan
Mencicipi makanan hukumnya makruh jika tanpa keperluan yang memaksa, tapi tidak membatalkan puasa. Dan jangan sampai ada yang masuk ketenggorokannya

Menggunakan peralatan oksigen bagi seseorang yang menderita penyakit sesak nafas 
Yang jelas ia bukanlah termasuk makanan atau minuman. Maka hal ini tidak membatalkan puasa.

Kafarat atas suami yang berjima'
Apabila didapatkan seorang budak maka hendaklah dia memerdekakannya, jika tidak memiliki budak maka puasa 2 bulan berturut-turut. Jika tidak mampu harus memberikan makanan 60 orang miskin 

Kafarat bagi istri yang berjima'
Apabila si perempuan itu yang menyebabkan suaminya mencumbuinya sehingga terjadi jima’ maka si perempuan itu berdosa dan harus membayar kafarah, jika dia dipaksa maka dosa dikembalikan kepada suaminya.

Mencumbui istri
tidak mengapa. Akan tetapi apabila ditakutkan menyebabkan jima’ maka wajib baginya untuk meninggalkan hal itu.

Ihtilam (mimpi) basah di siang hari
Tidak ada apa-apa baginya. Dan dia hendaknya melanjutkan puasanya.

Onani di bulan Ramadhan
Ia berdosa, puasanya batal tapi tidak harus membayar kafarat

Bolehkah sholat tarawih di rumah
Tidak mengapa, jika dilakukan berjamaah di masjid juga lebih bagus

Meninggal, hutang puasa
  • Jika dia meninggal di luar ramadhan dalam keadaan hutang, maka ahli warisnya harus memberi makan orang miskin sebanyak hari puasa yang ia tinggalkan
  • Jika ia sakit sebelum masuk ramadhan kemudian meninggal dunia ditengah ramadhan maka ahli warisnya tidak harus melakukan apa-apa. Tapi tidak apa-apa jika ahli warisnya ingin membayar hutang puasanya dengan membayar kafarat
  • Jika hutangnya adalah hutang nadzar puasa, maka ahli warisnya wajib untuk membayar baik dengan puasa maupun dengan membayar kafarat.

Puasa sunnah sebelum lunas mengqadha puasa wajib
Yang paling afdhal adalah mendahulukan apa-apa yang wajib. Akan tetapi jika di sana ada hari yang utama dan ia takut meninggalkannya atau tertinggal (Seperti enam hari di bulan Syawal atau tiga hari di setiap bulan dan seperti puasa Senin-Kamis dan juga puasa hari Arafah dan hari Asyura), sedangkan waktu mengqadha adalah waktu yang luas maka pada saat itu melakukan puasa sunnah tidak mengapa. Membayar hutang yang wajib, lebih cepat lebih baik.

Kapan anak wajib puasa
  • Anak yang belum dewasa jika ia mampu berpuasa maka pantas diperintah melaksanakannya, dan bila meninggalkannya diberi hukuman


Kategori Tulisan

Anak (21) Ceramah (25) Doaku (3) Gallery (68) Hadits (20) Herbal (3) Hikmah (258) I'tikaf (5) Idul Fitri (27) Inspirasi (149) Jualan (3) Kesehatan (43) Keuangan (12) Kisahnyata (43) Kultum (147) Lailatul Qadar (2) Lain-lain (49) management (4) Nisa' (1) ODOJ (2) Progress (54) prowakaf (2) Puasa (182) Quran (17) Qurban (40) Ramadhan (322) Renungan (17) Rumahkreatif (6) Rumahpintar (8) Rumahtahfidz (18) Rumahyatim (6) Sedekah (47) Share (104) Syawal (5) Tanya jawab (2) Tarawih (4) Tarbiyah (166) Umroh (19) Wakaf (8) Yatim (7) Zakat (22)
Dapatkan kiriman artikel terbaru dari Blog Miftah madiun langsung ke email anda!
 

Info Kesehatan

More on this category »

Tarbiyah dan Pendidikan

More on this category »

Inspirasi Hidup

More on this category »

Lain-lain

Image by ageecomputer.com