Sangat
mengharukan, dalam kondisi yang sangat disibukkan oleh pekerjaan dan kegiatan
yang sangat banyak, ternyata masih ada celah untuk mengagendakan blusukan.
“Saya pengen tau bagaimana kehidupan mereka, para anak yatin dan dhuafa”.
Itulah yang disampaikan oleh salah satu donatur LMI, Ibu Titien Hartini. Beliau
sangat menginginkan bertemu dengan anak-anak asuh untuk saling mengenal dan
saling membantu. Karena sebanyak apapun rizki yang diterima oleh seseorang
tanpa memperdulikan saudara yang masih membutuhkan, itu akan menjadi halangan
keberkahan atas apa yang dimiliki. Sungguh besar hati beliau, itu juga
merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah atas apa yang dibeikan.
Ibu Titien
bersama crew LMI blusukan ke rumah anak-anak
asuh pada tanggal 28 Oktober kemarin tepat pada hari Sumpah Pemuda. Memnag
hanya sebagian yang dikunjungi, karena tidak mungkin beliau mengunjungi rumah
anak yang berjumlah sekitar 188. Walaupun hanya beberapa, tetapi itu sudah
cukup memberi motivasi dan semangat yang luar biasa bagi anak-anak untuk terus
belajar, meskipun dengan keadaan yang terbatas dalam hal biaya belajar. Tidak
hanya sekedar berkunjung ,memberi motivasi belajar dan sukses, tetapi beliau
juga memberikan bantuan alat tulis, makanan, dan saku secara langsung kepada
mereka.
Anak-anak sangat
senang dengan kunjungan tersebut. Mereka merasa diperhatikan. “Matursuwun
sanget lo bu, sampe dibela-belani rawuh mriki”, kata ibu anak asuh “Risma”.
Seorang anak yang hidup ya]]tim di tanah tangkis sungai Bantaran ini, tepatnya
Jl.Gajah Mada RT.04 RW.01. Risma masih semangat belajar dengan 3 orang adiknya yang masih kecil. Demi
kelangsungan hidup mereka dan membantu ibunya yang bekerja jualan jajanan
keliling sekolah, Risma juga bekerja di Pasar besar membantu jualan setelah
pulang sekolah. Begitulah kondisi salah
satu anak-anak asuh LMI, yang menjadi
salah satu landasan bagi Ibu Titien untuk bertemu dan melihat langsung
kehidupan anak-anak asuh, generasi penerus bangsa.
Uluran tangan –
tangan para donatur, sangat diharapkan oleh para anak asuh LMI. Apalagi jika
berkesempatan untuk menjenguk dan memperhatikan mereka secara langsung, bertemu langsung dengan mereka. Itu
akan memberikan pengaruh yang luar biasa kepada mereka, penambah semangat dan
motivasi yang positif bagi mereka.