Jumat, 12 September 2014
Kepada Donatur : Repair Keimanan
Selamat pagi donatur Lembaga Manajemen Infaq
Anda yakin sehat secara iman? Yakin bahwa secara maknawiyah sehat adalah sah-sah saja. Yang perlu diingat, bahwa setiap orang yang beriman akan mengalami yang namanya pasang surut. Dalam bahasa pengajian disebut "yazzidu wa yanquus", bahwa iman itu ada kalanya bertambah, ada kalanya berkurang. Fluktuasi yang dialami setiap orang berdasar aktifitas ruhiyahnya.
Al imaanu yazidu biththo'ah, iman itu bertambah dengan ketaatan. Segala macam aktivitas ibadah dan kebaikan yang dilakukan dengan penuh keikhlasan, dilakukan hanya untuk mengharap keridhaan Allah dalam bentuk apapun memilliki daya ungkit untu meningkatkan kadar keimanan seseorang. Apapun kebaikan yang kita lakukan akan mengokohkan akar-akar keimanan didalam hati kita, akarnya semakin dalam, atau mengganti akar keimanan yang sudah mulai rusak.
Al imaanu yanqushu bil ma'shiyah. Keimanan yang kita miliki akan mengalami penyusutan, pengurangan jika kita melakukan kemaksiatan. Segala yang dilarang oleh Allah jika kita lakukan akan sedikit demi sedikit menggerus kadar keimanan, apapun bentuknya amalan yang dilarang dalam agama islam memiliki madharat / keburukan jika dikerjakan. Berkata tidak jujur, mencuri, meminjam barang orang lain tanpa ijin, mengurangi timbangan, berbohong, melawan keinginan orang tua, menggunjing, mengumpat, sombong, iri, dengki, cinta dunia adalah aktivitas yang sehari-hari biasa kita temui.
Kebaikan dan kemaksiatan tak akan pernah menjadi satu. Ibarat air dan api, ibaratnya siang dan malam, ibaratnya minyak dan air, ibaratnya malaikat dan setan.... Mereka tidak akan pernah bertemu dan sejalan. Jika Anda dekat pada kebaikan pasti akan jauh dari kemaksiatan, jika anda berteman dengan malaikat, setanpun akan menjaga jarak.
Pentingnya pembiasaan baik ibaratnya kita memegang erat dan memeluk malaikat, biar setan menjauh, biar kebaikan selalu bersama dengan kita. Dengan begitu dekat pula Allah kepada kita, dekat dengan barokah dan kehidupan yang menjanjikan. Pembiasaan baik bisa dimulai dari rumah kita, bisa dengan mendekatkan diri dengan orang-orang shallih, berada pada bi'ah (lingkungan) yang baik. Lingkungan yang baik yang akan membiasakan kita berbuat baik, lingkungan yang buruk akan membiasakan kita berbuat buruk.
Repair keimanan. Para ulama sudah memberikan resep jitu untuk merepair keimanan.
1. Membaca quran dan memahami maknanya
2. Sholat malam
3. Berkumpul dengan orang-orang shalih
4. Puasa
5. Dzikir malam
Ini lima langkah kita merepair keimanan, mudah dihafal, dilakukan, tapi sungguh berat dalam kita melaksanakan, kecuali bagi mereka yang diberikan pertolongan Allah.
Wallahu a'lam....
Madiun, 13092014
Image :
http://pengumpulhikmah.blogspot.com/2013/02/mengungkap-tabir-manfaat-sholat-fardhu.html
Kategori Tulisan
Anak
(21)
Ceramah
(25)
Doaku
(3)
Gallery
(68)
Hadits
(20)
Herbal
(3)
Hikmah
(258)
I'tikaf
(5)
Idul Fitri
(27)
Inspirasi
(149)
Jualan
(3)
Kesehatan
(43)
Keuangan
(12)
Kisahnyata
(43)
Kultum
(147)
Lailatul Qadar
(2)
Lain-lain
(49)
management
(4)
Nisa'
(1)
ODOJ
(2)
Progress
(54)
prowakaf
(2)
Puasa
(182)
Quran
(17)
Qurban
(40)
Ramadhan
(322)
Renungan
(17)
Rumahkreatif
(6)
Rumahpintar
(8)
Rumahtahfidz
(18)
Rumahyatim
(6)
Sedekah
(47)
Share
(104)
Syawal
(5)
Tanya jawab
(2)
Tarawih
(4)
Tarbiyah
(166)
Umroh
(19)
Wakaf
(8)
Yatim
(7)
Zakat
(22)
Sering dibaca
- Obat Kanker yang 10.000X Lebih Kuat dari KemoTerapi
- Daftar Tempat Makan Di Madiun
- Apa Arti Kata "Dancuk"...
- Kisah Nyata : Hati-hati Ajarkan Motor-Mobil Pada Anak di Bawah Umur
- Sahabat Kita Yang Baik Akan Menolong Kita Di Akhirat
- 10 Amal yang Pahalanya Takkan Pernah Putus
- Kepada Donatur : Kisah Nyata - Kesalahan Kecil yang Dahsyat Akibatnya
- Kadal dan Sedekah
- Kepada Donatur : Mengintip Akheratmu Dengan Melihat Kehidupan Duniamu
Dapatkan kiriman artikel terbaru dari Blog Miftah madiun langsung ke email anda!