d
dii antara beberapa program LMI yang bergerak dalam bidang da'wah adalah :
Kegiatan majelis Ta’lim
Seiring
perkembangan zaman seperti sekarang ini, harus diimbangi dengan ilmu dan
pemahaman tentang agama, jika tidak moral dan akhlaq akan semakin terkikis. LMI
memfasilitasi dengan diadakannya kajian-kajian di majelis ta’lim. Sudah ada 24 majelis
ta’lim binaan LMI. Untuk evaluasi dan penyeragaman materi dakwah, beberapa
waktu yang lalu diadakan rapat koordinasiantar pengurus majelis ta’lim.
2.
Kajian
Tafsir
Insya Allah
mulai bulan maret 2013 akan ada kajian tafsir yang diadakan di pondok tahfidz
“Ummul Qur’an” Jl. Salak II Barat GG VII . Kajian ini diadakan untuk
menindaklanjuti permintaan donatur yang
tidak bisa datang pada kajian tafsir yang diadakan di Masjid Baiturrohman Jl Semangka
tiap hari senin 2 pekan sekali. Yang akan dibimbing dengan ustadz dari LMI.
3.
BBQ
(Belajar Baca Al Qur’an)
Pendidikan
belajar membaca Al Qur’an saat ini sangat diminati oleh masyrakat. Terlihat
dari banyaknya peminat privat BBQ (Belajar baca A Qur’an). Mulai dari
anak-anak, remaja, mahasiswa, bahkan ibu-ibu/bapak-bapak yang sudah sepuh. Hal
ini menunjukkkan bahwa pemahaman dan kemauan masyarakat untuk lebih mendalami
islam khususnya membaca Al Qur’an sudah
sangat baik. Sejauh ini TPAD juga menunjukkan kenaikan, ada 16 TPAD yang ustadz
dan ustadzahnya di bina langsung oleh ustadz Syaiful.
4.
Beasiswa
penghafal Al Qur’an
Beasiswa
penghafal Al Qur’an rutin diberikan kepada 3 santri tahfidz di Rumah Qur’an An
Nadwah Jaktim. 2 santri dari magetan (Nia & Habibah) dan 1 santri dari
madiun (Wafa’ Maziyya) yang hafalan Qur’annya sudah sampai juz 7. Semoga 2
teman yang lain juga bisa cepat terselesaikan dan mereka bisa membantu LMI
dalam mengelola rumah tahfidz.
5.
Kafalah
guru dan Da’i
Untuk membantu mensejahterakan
para penggerak dakwah,Khususnya bagi para dai dan guru. LMI memberikan kafalah
tiap bulannya kepada beliau. Penerima kafalah dai dan guru antara lain MIT
Bakti Ibu, MI Al Hidayah, TPA Robbani Banjarsari, TPA Al Lu’aimi Kresek, dan
tak ketinggalan untuk ustadz tahfidz di Ponorogo.
6.
Kegiatan
pondok Tahfidz
Seperti anak
sebaya mereka, santri tahfidz selain mengafal, mereka juga bermain, sekolah,dan
bercanda dengan temen-teman mereka. Satu waktu mereka juga diajari untuk
membuat kerajinan tangan/handycraft. Kegiatan ini merupakan penyegaran bagi
mereka yang kesehariannyasudah disibukkan dengan kegiatan menghafal.