Wanita yang menjalankan salat lima waktu dan puasa Ramadhan
Wanita muslim yang menegakkan salat wajib
lima waktu, terutama apabila dijalankan tepat waktu, adalah ciri pertama wanita
penghuni surga. Hal ini sesuai dengan hadits Rasulullah saw.
Rasulullah Shallallahu
‘Alaihi wa Sallam menyatakan: Apabila seorang wanita shalat lima waktu, puasa
sebulan (Ramadhan), menjaga kemaluannya dan taat kepada suaminya, maka
dikatakan kepadanya: Masuklah engkau ke dalam surga dari pintu mana saja yang
engkau sukai.” (HR Ahmad 1/191).
Salat adalah tiang agama sekaligus
sebagai benteng diri dari perbuatan keji dan munkar. Puasa salah satu rukun
islam, maka hal ini dapat diambil kesimpulan bahwa wanita penghuni surga adalah
wanita yang hanya melakukan apa yang Allah suka dan meninggalkan apa yang
dibenci-Nya (takwa).
Wanita yang menjaga dirinya
Ciri
wanita penghuni surga yang kedua adalah wanita yang menjaga diri.
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda
yang artinya:“Maukah aku
beritakan kepadamu tentang sebaik-baik perbendaharaan seorang lelaki, yaitu
istri salihah yang bila dipandang akan menyenangkannya, bila diperintah akan
mentaatinya dan bila ia pergi si istri ini akan menjaga dirinya.” (HR
Abu Dawud).
Hadits
di atas menjelaskan bahwa wanita penghuni surga adalah wanita yang menjaga diri
dari berbuat haram dan selalu berbakti kepada Allah serta suaminya. Istri tidak
wajib taat atas suruhan dan arahan suami, yang bertentangan dengan hukum Allah
SWT.
Selain
itu, wanita juga diperbolehkan berhias asal tidak berlebihan guna untuk
menyenangkan suami, istri hendaknya tidak bermuka masam di depan
suaminya, dan selalu menjaga perasaan suaminya.
Wanita yang taat pada
suaminya
Wanita
penghuni surga merupakan wanita yang bisa taat pada suaminya dan selalu menjaga
kesucian diri serta harta suami. Wanita seperti ini senantiasa introspeksi diri
saat ia melanggar ketaatan pada suaminya dan bersegera meminta maaf apabila
melakukan kesalahan.
Sebagaimana
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: “Maukah
aku beritahukan kepada kalian, istri-istri kalian yang menjadi penghuni surga
yaitu istri yang penuh kasih sayang, banyak anak, selalu kembali kepada
suaminya. Di mana jika suaminya marah, dia mendatangi suaminya dan meletakkan
tangannya pada tangan suaminya seraya berkata: “Aku tak dapat tidur sebelum
engkau ridha.” (HR An-Nasai dalam Isyratun Nisa no. 257.
Silsilah Al-Ahadits Ash Shahihah, Asy-Syaikh Al Albani rahimahullah, no. 287).
Wanita salihah yang
meninggal dunia dalam keadaan suaminya rida padanya
Dalam
hadis Nabi yang diriwayatkan Ummu Salamah Radhiallahu ‘Anha, ia
berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda,
“Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya ridha
padanya, maka ia akan masuk surga.” (HR Tirmidzi no. 1161 dan Ibnu Majah
no. 1854).
Berdasarkan
hadits di atas dapat disimpulkan bahwa wanita penghuni surga adalah wanita yang
mendapatkan rida suaminya saat ia meninggal dunia.
Maka
dari itu, sudah seharusnya kaum wanita bercermin dan meneladani kehidupan dari
wanita-wanita penghuni surga seperti Maryam, Khadijah, Asiah dan lainnya.
Seri “Melihat Surga di Depan Mata”:
1. SURGA
2. Penghuni-Penghuni Surga
3. Kenikmatan-Kenikmatan Surga
4. 8 Pintu Surga
5. 11 Gambaran Bidadari Surga Menurut Al-Qur’an
6. 10 Golongan Penghuni Surga
7. 4 Ciri Wanita Penghuni Surga
8. Penampilan Penghuni Surga
9. Kenikmatan Surga Yang Tertinggi
10. Tanah dan lumpur surga
11. 8 Nama Surga dan Calon Penghuninya
__________________________
Sumber :
Image : https://griyaalquran.id/wp-content/uploads/15-Nov-GQ-Ini-Ciri-Wanita-Penghuni-Surga.jpg