Laman

Diberdayakan oleh Blogger.

Senin, 09 Maret 2015

3 Utusan Malaikat Maut



Suatu hari, Malaikat maut datang untuk mengunjungi Nabi Yakub AS. Melihat kedatangan malaikat itu, Nabi yakub bertanya, "Wahai Malaikat Maut, engkau datang untuk mencabut nyawa atau hanya sekedar berkunjung? saja"

"Aku datang hanya untuk berkunjung", Jawab Malaikat Maut.

"Baiklah kalau begitu", kata nabi Yakub. 

Dalam percakapan selanjutnya, Nabi Yakub bertanya pada malaikat Maut, "Bolehkan aku memohon satu permintaan kepadamu?"

"Apa permintaanmu itu, wahai Nabi Allah?" 

"Jika sudah tiba waktunya nanti, ketika engkau telah diutus untuk mencabut nyawaku, tolong berilah tanda kepadaku sebelumnya."

"Baiklah," jawab Malaikat maut menyanggupi permintaan nabi Yakub.

Hari berganti hari, bulan berganti bulan, dan tahun pun berganti tahun. Malaikat Maut datang kembali dan bertemu nabi Yakub. Seperti sebelumnya nabi Yakub bertanya,

"Apakah kedatanganmu untuk mencabut nyawaku atau sekedar berkunjung?"

"Kali ini aku diutus untuk mencabut nyawamu."

"Bukankah engkau telah berjanji untuk memberi tanda sebelum ini terjadi?" kata nabi Yakub.

"Benar, dan aku telah melakukan itu. Hanya saja kamu tidak menyadarinya. Bukankah kemarin aku datang menjemput keponakanmu, sementara engkau berada disana?" Ia kemudian melanjutkan, "Aku pun telah mengirim utusan kepadamu. Rambutmu yang dulu hitam kini telah memutih. Tubuhmu yang dulu kekar dan kuat kini telah melemah. Dulu kamu berjalan dengan tegak sekarang menjadi membungkuk. Tidakkah kau sadar, semua itu adalah utusanku pada anak Adam sebelum ajal menjemputnya?"

HIKMAH:

Ada tiga utusan Malaikat maut untuk mengingatkan manusia bahwa kematian sudah dekat tapi tidak kita sadari:
1. Rambut yang mulai memutih
2. Fisik yang mulai melemah
3. Tubuh yang mlai bungkuk
maka jika sudah datang salah satu diantara ketiganya, persiapan menghadapi kepulangan yang hakiki harus dipersiapkan.

Mulailah melakukan amalan-amalan bernilai tinggi:
1. Wakaf
2. Memelihara anak yatim
3. Sedekah kepada mereka yang membutuhkan
4. Menyebarkan Ilmu yang bermanfaat
5. Mengajarkan Al Quran

Wallahu A'lam

Image :

Sumber :

Puasa melembutkan Jiwa


Kategori Tulisan

Anak (21) Ceramah (23) Doaku (3) Gallery (68) Hadits (19) Herbal (3) Hikmah (256) I'tikaf (5) Idul Fitri (27) Inspirasi (149) Jualan (3) Kesehatan (43) Keuangan (12) Kisahnyata (43) Kultum (147) Lailatul Qadar (2) Lain-lain (49) management (4) Nisa' (1) ODOJ (2) Progress (54) prowakaf (2) Puasa (182) Quran (17) Qurban (40) Ramadhan (315) Renungan (17) Rumahkreatif (6) Rumahpintar (8) Rumahtahfidz (18) Rumahyatim (6) Sedekah (47) Share (104) Syawal (5) Tanya jawab (2) Tarawih (4) Tarbiyah (166) Umroh (19) Wakaf (8) Yatim (7) Zakat (22)
Dapatkan kiriman artikel terbaru dari Blog Miftah madiun langsung ke email anda!
 

Info Kesehatan

More on this category »

Tarbiyah dan Pendidikan

More on this category »

Inspirasi Hidup

More on this category »

Lain-lain

Image by ageecomputer.com